Sabtu, 14 Mei 2011

SHOLAT JENAZAH DI MASJIDIL HARAM


SHOLAT JENAZAH,
HAMPIR SELALU DILAKUKAN,
SEHABIS SHOLAT FARDHU DI MASJIDIL HARAM


Yang menarik apabila kita selesai sholat fardhu di Masjidil Haram atau Masjid Nabawi, kita bisa mengikuti shalat jenazah. Menurut informasi, jumlah jenazah yang disholati apabila musim Haji, sering berjumlah lebih dari satu orang, bahkan kadang kala hingga berjumlah belasan jenazah.


Sebagian besar jenazah-jenazah itu adalah jamaah haji yang berasal dari berbagai negara, sebagian lainnya berasal dari penduduk setempat. Jenazah-jenazah itu apabila meninggal dunia di Medinah, maka ia akan dimakamkan di Makam Baqi’. Di Mekkah, jenazah-jenazah itu umumnya dimakamkan di Makam Ma’la, namun bila sudah penuh, maka jenazah akan dimakamkan di Makam Siroyai, pemakaman dekat Jabal Nur.


Yang membuat penasaran saya, bagaimana jenazah bisa sampai ke Masjid dan disholatkan. Suatu ketika, tidak sengaja, waktu berangkat ke Masjidil Haram untuk sholat fardhu, di pelataran Masjid, di depan saya ada mobil ambulance berhenti, yang tidak lain adalah mobil jenazah. Dengan hanya berbekal kamera BB, proses penurunan jenazah untuk diusung menuju ke dalam Masjidil Haram untuk disholatkan, dapat saya abadikan. Jenazah masuk melalui pintu 1, atau pintu Abdul Aziz.
































Di luar musim haji, jama’ah yang mensholatkan jenazah pasti lebih sedikit. Hanya orang yang sedang ber_Umroh atau panduduk sekitar. Apabila musim haji tentu lebih banyak lagi jama’ah yang mengikuti sholat jenazah.








Dari sebuah sumber informasi, perkirakan jumlah jamaah yang ikut menshalati jenazah bila musim Haji setidaknya 400-an ribu orang. Untuk di tanah air, hal itu sesuatu yang tidak mungkin terjadi, kecuali apabila yang meninggal seorang tokoh besar.




Anis Lutfiati Fatah
Foto2 koleksi pribadi….

Tidak ada komentar: